Pada artikel kali ini
saya akan membahas sesuatu yang berbeda dari post saya sebelumnya, ya saya akan
membahas tentang artikel islam. Saya akan membahas mengenai shalat sunah rawatib, niat sholat qobliyah
dan niat sholat ba’diyah. Shalat Sunah Rawatib merupakan shalat sunah yang
dikerjakan sebelum atau sesudah shalat fardlu. Jika dikerjakan sebelum sholat
fardlu maka disebut shalat sunah qobliyah, sedangkan jika dikerjakan setelah
shalat fardlu maka disebut dengan shalat sunah ba’diyah.
Macam shalat sunah rawatib
Shalat sunah rawatib ada beberapa macam, di
bawah ini akan disebutkan macam sholat sunah rawatib lengkap dengan bacaan
niatnya. :
1. Shalat sunah dua rakaat sebelum shalat
shalat subuh (qobliyah)
Niat shalat qobliyah subuh :
Ushalli sunnatash subhi rak’ataini qabliyyatan lillahi Ta’aalaa
Artinya : Aku shalat sunnah sebelum subuh dua rakaat karena Allah
Artinya : Aku shalat sunnah sebelum subuh dua rakaat karena Allah
2. Shalat sunah dua rakaah sebelum shalat shalat dhuhur (qobliyah)
Niat shalat qobliyah dhuhur :
ushalli sunnata dzhuri rak’ataini qabliyyatan lillahi ta’aalaa
Artinya : Aku niat shalat sunnah sebelum dzuhur dua rakataa karena Allah.
Artinya : Aku niat shalat sunnah sebelum dzuhur dua rakataa karena Allah.
3. Shalat sunah dua atau empat rakaat setelah shalat dhuhur
(ba’diyah)
Niat shalat dhuhur ba’diyah
untuk dua rakaat : ushalli sunnata dzuhri rak’ataini ba’diyyatal lillaahi
ta’aala
aku niat shalat sunnah sesudah dzuhur dua rakaat karena Allah
Niat shalat dhuhur ba’diyah untuk empat rakaat : ushalli sunnata dzuhri arba’a roka’atin ba’diyyatal lillaahi ta’aala
artinya aku niat shalat sunnah sesudah dzuhur empat rakaat karena Allah
aku niat shalat sunnah sesudah dzuhur dua rakaat karena Allah
Niat shalat dhuhur ba’diyah untuk empat rakaat : ushalli sunnata dzuhri arba’a roka’atin ba’diyyatal lillaahi ta’aala
artinya aku niat shalat sunnah sesudah dzuhur empat rakaat karena Allah
4. Shalat sunah dua atau empat rakaat sebelum shalat ashar
(qobliyah)
Niat shalat ashar qobliyah
untuk dua rakaat : ushalli sunnatal ‘ashri rak’ataini qabliyyatan lillahi
ta’aalaa
aku niat shalat sunnah sebelum ashar dua rakaat karena Allah
Niat shalat ashar qobliyah untuk yang empat rakaat : ushalli sunnatal ‘ashri arba’a roka’atin qabliyyatan lillaahi ta’aala
aku niat shalat sunnah sebelum ashar empat rakaat karena Allah
aku niat shalat sunnah sebelum ashar dua rakaat karena Allah
Niat shalat ashar qobliyah untuk yang empat rakaat : ushalli sunnatal ‘ashri arba’a roka’atin qabliyyatan lillaahi ta’aala
aku niat shalat sunnah sebelum ashar empat rakaat karena Allah
5. Shalat sunah dua rakaat setelah shalat magrib (ba’diyah)
Niat shalat magrib ba’diyah :
Ushalli sunnatal maghribi rak’ataini ba’diyyatal lillahi ta’aalaa
artinya : Aku niat shalat sunnah sesudah magrib dua raka’at karena Allah
artinya : Aku niat shalat sunnah sesudah magrib dua raka’at karena Allah
6. Shalat sunah dua rakaat sebelum shalat isya’ (Qobliyah)
Niat shalat isyah qobliyah :
ushalli sunnatal ‘isyaa’i rak’ataini qobliyyah lillahi ta’aalaa
artinya : aku niat shalat sunah sebelum isya’ dua rakaat karena Allah
artinya : aku niat shalat sunah sebelum isya’ dua rakaat karena Allah
7. Shalat sunah dua rakaat setelah shalat isya’ (ba’diyah)
Niat shalat isya’ ba’diyah :
Ushalli sunnatal ‘isyaa’i rak’ataini ba’diyyah lillahi ta’aalaa
artinya : aku niat shalat sunah sesudah isyah dua rakaat karena Allah
artinya : aku niat shalat sunah sesudah isyah dua rakaat karena Allah
Nabi saw. senantiasa
mengerjakan dan hampir tidak pernah lalai dalam mengerjakan shalat sunnah rawatib terutama
yang kedudukannya sunnah muakkad atau sangat ditekankan untuk dianjurkan.
Karena berdasarkan dalil hadits yang sudah disematkan di atas, terdapat
ganjaran atau pahala yang begitu besar yaitu dibangunkan rumah khusus di surga.
Semakin banyak shalat sunnah yang dikerjakan maka akan semakian banyak sujud
yang dikerjakan. Sebagaimana bahasan yang telah lalu pada dahsyatnya keutamaan shalat sunnah, dalam sebuah kutipan hadits Nabi menerangkan bahwa apabila
kita ingin bersama Nabi di surga, dapat dengan memperbanyak sujud. Wallahu
a’lam.
0 komentar:
Posting Komentar